Raheem Sterling Terjebak di Chelsea, Gagal Dijual di Bursa Transfer 2025!

Posted on

mellydia.co.id – Raheem Sterling, winger senior Chelsea, menghadapi ketidakpastian karier setelah gagal dilepas klub dalam bursa transfer musim panas 2025.

Posisi mantan bintang Liverpool dan Manchester City ini di skuad utama kini terancam, tergeser oleh nama-nama baru yang bersinar terang seperti Cole Palmer, Pedro Neto, dan Joao Pedro.

Situasi semakin sulit dengan kehadiran Alejandro Garnacho di skuad asuhan Enzo Maresca, yang semakin membuat prospek Raheem Sterling di tim inti kian menipis.

Padahal, jika menilik riwayatnya, Raheem Sterling memiliki perjalanan karier yang sangat gemilang dan patut diperhitungkan. Melansir dari Transfermarkt pada Rabu (3/9), jejak langkahnya di dunia sepak bola penuh dengan capaian impresif.

Perjalanan Karier

Perjalanan karier Sterling dimulai pada tahun 2003, bergabung dengan akademi Alpha & Omega sebelum kemudian menemukan jalannya ke tim muda Queens Park Rangers.

Penampilannya yang memukau di Queens Park Rangers menarik perhatian raksasa Premier League. Bakat pemuda kelahiran Kingston, Jamaika, ini akhirnya tercium oleh Liverpool yang segera merekrutnya ke tim muda pada tahun 2010.

Nasib Raheem Sterling di Chelsea Kian Tak Menentu, Leverkusen Jadi Pemain Utama!

Dua tahun berselang, tepatnya pada 2012, Raheem Sterling menandatangani kontrak profesional pertamanya bersama Liverpool. Di sana, ia mulai menunjukkan sinarnya, bermain secara reguler dan mengasah kemampuannya di samping legenda klub seperti Steven Gerrard.

Selama membela The Reds, Sterling mencatatkan setidaknya 95 penampilan dengan torehan 18 gol hingga tahun 2015, sebelum kemudian Manchester City datang dengan tawaran menggiurkan dan memboyongnya ke Etihad Stadium.

Di klub Manchester Biru, Sterling segera menjadi tulang punggung tim dan tampil sebagai salah satu penyerang sayap paling berbahaya di Liga Inggris. Meskipun demikian, seiring waktu posisinya mulai bergeser dengan munculnya talenta lain seperti Jack Grealish, Phil Foden, dan Jeremy Doku.

Statistiknya di Manchester City jelas membuktikan kualitasnya sebagai pemain top, dengan catatan impresif 91 gol dari 225 penampilan di kompetisi lokal bersama The Citizens.

Raheem Sterling Tolak Tawaran Arab Saudi dan MLS, Pilih Bertahan di Chelsea hingga Januari

Petualangan Sterling di London dimulai saat Chelsea merekrutnya pada awal era kepemilikan Todd Boehly, di penghujung masa kepelatihan Thomas Tuchel.

Selama berseragam The Blues, mantan penyerang Liverpool itu telah mencatatkan setidaknya 59 penampilan di liga domestik dan berhasil menyumbangkan 14 gol.

Namun, babak baru dalam perjalanan kariernya di klub besar Liga Inggris tiba ketika ia dipinjamkan ke Arsenal dari Chelsea. Pergerakan ini terjadi setelah Sterling kesulitan mempertahankan tempatnya di skuad utama The Blues.

Ironisnya, meski memiliki segudang pengalaman cemerlang bersama klub-klub top Liga Inggris, performa Sterling selama masa pinjaman tersebut justru jauh dari ekspektasi.

Dalam 17 penampilannya di liga domestik bersama skuad Mikel Arteta di musim 2024/2025, Sterling gagal membukukan satu pun gol, menunjukkan periode yang kurang produktif baginya.

Nasib Terkini Raheem Sterling

Kembali ke masa kini, nasib Raheem Sterling di Stamford Bridge berada di ujung tanduk. Ia termasuk dalam daftar pemain yang siap dilepas Chelsea pada bursa transfer musim panas 2025.

Bersama Christopher Nkunku, Sterling aktif mencari pelabuhan baru demi menyelamatkan dan memperbaiki kariernya, mengingat posisinya di Chelsea sudah tidak lagi aman.

Meskipun Nkunku berhasil menemukan klub baru, nasib Sterling justru digadang-gadang akan mirip dengan Ben Chilwell yang selama beberapa tahun terakhir menghadapi ketidakjelasan serupa.

Berita Transfer Chelsea: Masa Depan Raheem Sterling Tidak Jelas, Klub Peminat Keberatan Karena Faktor ini!

Sebagai perbandingan, Chilwell diketahui kesulitan mendapatkan tempat reguler di tim utama dan akhirnya disisihkan, meskipun sebelumnya ia menunjukkan loyalitas tinggi di masa-masa sulit awal kepemilikan Todd Boehly.

Dengan ditutupnya bursa transfer musim panas 2025 dan kegagalannya menemukan klub baru, Sterling kini dihadapkan pada satu-satunya pilihan: berjuang keras untuk merebut kembali tempatnya di Stamford Bridge.

Maka, sangat menarik untuk menantikan bagaimana perjuangan dan nasib mantan andalan Manchester City ini dalam bersaing ketat dengan nama-nama muda seperti Cole Palmer, Joao Pedro, dan Alejandro Garnacho, demi mendapatkan menit bermain di Chelsea.

Ringkasan

Raheem Sterling menghadapi masa depan yang tidak pasti di Chelsea setelah gagal dilepas pada bursa transfer musim panas 2025. Kedatangan pemain baru dan performa yang kurang memuaskan membuatnya terancam kehilangan tempat di tim utama, bersaing dengan pemain seperti Cole Palmer, Pedro Neto, dan Alejandro Garnacho.

Meskipun memiliki karier gemilang sebelumnya di Liverpool dan Manchester City, performa Sterling menurun setelah dipinjamkan ke Arsenal. Kini, dia harus berjuang keras untuk merebut kembali posisinya di Chelsea, mengingat persaingan yang semakin ketat dengan pemain-pemain muda berbakat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *