Seluruh direksi ambil opsi MESOP, Elang Mahkota (EMTK) kantongi Rp 38,06 miliar

Posted on

mellydia.co.id  JAKARTA. Para direksi PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) melakukan akumulasi saham pada 17 Desember 2025. Penambahan saham ini merupakan bagian dari program perusahaan yang memberikan hak kepada manajemen dan karyawan alias Management and Employee Stock Option Program (MESOP). 

Berdasarkan keterbukaan informasi BEI dipaparkan jika jumlah saham yang diterbitkan dalam aksi penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) alias private placement sebanyak 34,7 juta saham baru. Adapun harga pelaksanan di Rp 1.097 per saham. Sehingga dari aksi korporasi ini, Emtek mengantongi dana segar sebesar Rp 38,06 miliar. 

Usai transaksi ini, jumlah saham beredar EMTK menjadi 61,43 juta miliar saham.

Salah satu direksi Emtek yang ikut bagian dari aksi MESOP adalah Jay Geoffrey Wacher. Dia menambah saham sebanyak 17 juta saham. Sehingga pasca transaksi ini, Jay memiliki saham EMTK sebanyak 71,95 juta saham setara dengan 0,11%. Sebelumnya Jay memegang sebanyak 54,95 juta saham atau setara dengan 0,09%. 

Saham Dua Putra (DPUM) Dapat Diperdagangkan Lagi (22/12) Setelah Disuspend

Selain Jay ada Yuslinda Nasution yang memegang 14,05 juta saham EMTK setara dengan 0,02%. Pihaknya pada 17 Desember 2025 menambah kepemilikan sebanyak 200.000 saham. Efeknya, Yuslinda memiliki 14,25 juta saham setara dengan 0,02%. 

Titi Maria Rusli yang juga menjadi direktur dan Sekretaris Perusahaan di EMTK juga mengakumulasi saham sebanyak 1,5 juta saham. Efeknya kepemilikan saham Titi menjadi 13,5 juta saham setara dengan 0,02% dari sebelumnya 12 juta saham setara dengan 0,02%. 

Direksi yang lain yakni Sutiana Ali ikut membeli saham sebesar 2 juta saham. Usai transaksi kepemilikan saham Sutiana bertambah menjadi 13,86 juta saham setara 0,02% dari sebelumnya sebanyak 11,86 jua saham setara 0,01%. 

Wakil Direktur Utama EMTK yakni Sutanto Hartono ikut bagian dari program MESOP. Dia menambah saham EMTK sebanyak 3,5 juta. Efeknya usai transaksi kepemilikan saham Sutanto bertambah dari 34 juta saham setara 0,05% menjadi 37,5 juta saham setara dengan 0,06%. 

Direktur Utama Emtek RD Alvin W Sariaatmadja menambah sebanyak 7 juta saham. Sehingga kepemilikan Alvin menjadi 0,17% setara dengan 105,09 juta saham dari semula 98,09 juta saham setara 0,16%. 

Harga saham EMTK turun 0,81% di Rp 1.225 per saham pada Jumat (19/12/2025). 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *