
mellydia.co.id Promotor tinju, Eddie Hearn mengakui bahwa pertarungan Anthony Joshua lawan Jake Paul terlalu gila untuk terjadi.
Bentrokan ini rencananya akan dipentaskan, Jumat (19/12/2025) di Miami, Amerika Serikat.
Kritikan terus tertuju ke arah pertarungan petinju lawan YouTuber tersebut.
Selaku promotor dari Joshua, Hearn juga tidak bisa memberikan pembelaan apa-apa.
Dia bahkan merasa pertarungan itu terlalu gila untuk bisa digelar.
Paul memang sudah lama beralih dari YouTuber menjadi seorang petinju.
Total 12 pertarungan tinju profesional dia jalani meski lawannya pensiunan jagoan UFC atau petinju-petinju senja usia.
Selain itu, perbedaan berat badan Paul dan Joshua juga menjadi sorotan.
Pertarungan besok bahkan mengharuskan Joshua tidak boleh melebihi batas berat badan di angka 245 pound atau sekitar 111 kilogram.
Eks Jagoan UFC Sebut Sabuk Juara Kelas Ringan Milik Ilia Topuria Harusnya Dicopot
“Saya tidak bisa melakukan pembelaan apa-apa untuk duel Anthony Joshua lawan Jake Paul,” ujar Hearn, dilansir Juara.net dari MMA Mania.
“Sungguh gila duel itu bisa digelar…”
“Saya pikir, kritik yang mengarah ke pertarungan tersebut memang tepat sasaran.”
“Namun, kita tentu takkan bisa menolaknya begitu saja. Saya yakin bahwa tidak ada petinju yang benar-benar akan berkata tidak (untuk tawaran duel semacam itu)”
“Siapapun yang berkata tidak pasti berbohong,” sambungnya.
Hearn lantas menguak alasan pihak Joshua menerima duel tinju lawan Paul.
Masalah bayaran dan popularitas diakuinya menjadi alasan utama.
“Alasan kami menerimanya cukup sederhana,” tegas Hearn.
Arman Tsarukyan Sudah Siapkan Rencana Pensiun, Ada Niat Pindah Cabor?
“Duel ini akan membuat nama AJ semakin besar di Amerika Serikat… Di sisi lain, bentrokan tersebut menjadi salah satu bayaran terbesar yang pernah dia terima.”
“AJ rencananya akan menggelar duel uji coba pada November kemarin di Arab Saudi.”
“Bentrokan delapan ronde menghadapi petinju ranking 100-an di kelas berat.”
“Itu kesempatan yang bagus untuk menyeleraskan dengan tim baru, masuk ke ring, serta memanaskan pergerakan.”
“Sekarang, kami melakukannya juga… Tetapi dengan bayaran 50 kali lebih besar,” imbuhnya.



