mellydia.co.id – Pertandingan sepak bola tak hanya menyajikan drama gol dan kemenangan dramatis, tetapi juga momen-momen tak terduga yang mengocok perut. Salah satu kejadian unik tersebut terjadi saat Arsenal menghancurkan Nottingham Forest dengan skor 3-0 di Stadion Emirates. Selain dua gol dari rekrutan anyar Martin Zubimendi dan satu gol dari Viktor Gyokeres yang memastikan kemenangan The Gunners, sorotan publik justru tertuju pada interaksi lucu antara bek kiri Arsenal, Riccardo Calafiori, dan seorang hakim garis.
Seperti yang dilansir Daily Mail pada Minggu (14/9), Calafiori mendapat “pelajaran singkat” tentang teknik lemparan ke dalam yang benar. Insiden ini terjadi saat pemain asal Italia tersebut bersiap melakukan lemparan. Dalam durasi sekitar 25 detik, hakim garis, yang identitasnya hingga kini belum diketahui, dengan sabar menunjukkan langkah demi langkah teknik lemparan yang sesuai aturan. Calafiori pun dengan patuh menirukan gerakan tersebut di hadapan ribuan penonton Stadion Emirates, sebuah momen yang langsung viral karena jarang terjadi di level Premier League.
Reaksi publik terhadap kejadian ini pun beragam. Beberapa netizen mengapresiasi kesabaran Calafiori yang mau belajar di tengah pertandingan. “@Tabelo2000” misalnya, berkomentar, “Saya suka fakta bahwa dia (Calafiori) tidak peduli atau keberatan dengan siapa dia belajar dan mau belajar sepanjang waktu.” Namun, tak sedikit pula yang menanggapi kejadian ini dengan candaan, seperti komentar “@TylerDylan”: “Lalu apa yang dipelajarinya di akademi? Arsenal mungkin memiliki pelatihan akademi yang buruk.”
Terlepas dari lelucon tersebut, performa Calafiori di Arsenal sejauh ini patut diacungi jempol. Daily Mail melaporkan bahwa dalam empat laga awal Premier League, pemain berusia 23 tahun ini telah mencetak satu gol dan dua assist. Lebih dari itu, ia juga berkontribusi besar dalam menjaga pertahanan Arsenal dengan tiga clean sheet dari empat pertandingan. Kontribusi signifikan Calafiori ini menegaskan bahwa momen lucu bersama hakim garis tersebut tak mengurangi kemampuannya di lapangan.
Kehadiran Calafiori diyakini akan menjadi aset berharga bagi Mikel Arteta dalam persaingan ketat di papan atas Premier League musim ini. Adaptasi cepatnya di lini belakang menunjukkan potensi besarnya untuk menjadi salah satu pemain kunci Arsenal. Dengan performa impresif yang ditunjukkan, Calafiori berpotensi menjadi senjata utama The Gunners dalam perburuan gelar.
Singkatnya, momen kocak antara hakim garis dan Riccardo Calafiori telah menambah warna tersendiri dalam kemenangan Arsenal atas Nottingham Forest. Namun, di balik insiden tersebut, Calafiori membuktikan dirinya sebagai pemain kunci yang berpotensi besar untuk membawa Arsenal meraih kesuksesan di musim ini.
Ringkasan
Dalam pertandingan Arsenal vs Nottingham Forest, terjadi momen lucu antara pemain Riccardo Calafiori dan seorang hakim garis. Hakim garis tersebut mengajari Calafiori teknik lemparan ke dalam yang benar di tengah pertandingan, momen yang langsung viral di media sosial. Meskipun banyak komentar lucu bermunculan, kejadian ini tidak mengurangi kontribusi Calafiori yang gemilang di lapangan.
Calafiori, yang berusia 23 tahun, telah menunjukkan performa impresif dengan mencetak satu gol dan dua assist dalam empat pertandingan awal Premier League. Ia juga berperan penting dalam menjaga pertahanan Arsenal dengan tiga clean sheet. Kemampuannya ini menunjukkan potensi besarnya sebagai aset berharga bagi Arsenal di musim ini.