Dunia MotoGP selalu menarik perhatian dengan kisah-kisah di balik lintasan, dan hubungan antara dua talenta muda, Fermin Aldeguer dan Pedro Acosta, menjadi sorotan hangat. Rookie Ducati, Fermin Aldeguer, baru-baru ini membuka suara mengenai dinamika hubungannya dengan rival sekaligus kenalan lamanya, Pedro Acosta.
Baik Fermin Aldeguer maupun Pedro Acosta adalah dua pembalap muda dengan bakat luar biasa yang kini telah mencicipi sengitnya persaingan di kelas puncak MotoGP. Pedro Acosta lebih dulu mengukir jejaknya di kelas MotoGP, bergabung dengan tim KTM pada tahun 2024 lalu. Sementara itu, Aldeguer baru mendapatkan kesempatan emas untuk naik ke kelas premier pada musim ini, menunggangi motor Ducati.
Kisah perkenalan kedua pembalap ini terbilang unik; Aldeguer dan Acosta dikabarkan sudah saling mengenal sejak masa kanak-kanak. Mereka diketahui sering menghabiskan waktu bersama, mengingat kedua keluarga mereka memiliki hubungan yang sangat akrab dan saling kenal. Namun, seiring berjalannya waktu dan bertambahnya usia, serta status mereka yang kini menjadi rival di lintasan balap, interaksi keduanya tampak mulai memiliki jarak.
Meskipun demikian, Aldeguer dengan tegas membantah adanya permusuhan pribadi antara dirinya dan Acosta. Dalam sebuah wawancara eksklusif bersama Diario AS, pembalap Gresini Racing ini menegaskan bahwa ia tidak pernah memiliki masalah personal dengan Acosta.
Persaingan Mulai Berubah, Marc Marquez Tak Masalah Siapa pun Lawannya
“Sama saja, persis sama,” jawab Aldeguer lugas ketika ditanya tentang bagaimana hubungannya dengan Acosta saat ini. “Intinya, tidak pernah ada masalah di antara kami. Ini hanya rivalitas. Ini soal karakter,” jelas pembalap tersebut, menggarisbawahi bahwa persaingan mereka murni bersifat profesional.
Aldeguer bahkan sempat mengungkapkan bahwa ia turut mengucapkan selamat kepada Acosta atas pencapaiannya meraih podium di MotoGP Ceko beberapa waktu lalu, sebuah gestur yang menunjukkan adanya rasa hormat di balik ketatnya persaingan.
Terlepas dari pernyataan Aldeguer mengenai hubungannya dengan Acosta, kedua pembalap muda ini sama-sama telah menunjukkan potensi gemilang di musim MotoGP ini, yang menjanjikan masa depan cerah di musim 2025. Acosta dan Aldeguer sama-sama telah merasakan manisnya podium di balapan utama musim ini, membuktikan bahwa mereka adalah kekuatan yang patut diperhitungkan.
Pedro Acosta tercatat berhasil finis di posisi ketiga pada gelaran MotoGP Ceko dan kemudian meraih posisi kedua di MotoGP Hungaria. Tidak kalah cemerlang, Fermin Aldeguer juga mengecap posisi podium dengan finis ketiga di MotoGP Prancis dan finis kedua di MotoGP Austria, menandai debutnya yang impresif.
Diminta Gambarkan Marc Marquez dengan Satu Kata, Begini Jawaban Marco Rigamonti
Dalam tabel klasemen sementara, Pedro Acosta saat ini menduduki posisi yang lebih tinggi, berada di urutan kelima, sementara Fermin Aldeguer menempati posisi kedelapan. Prestasi ini menegaskan bahwa kedua pembalap muda Spanyol ini akan menjadi tontonan menarik dalam peta persaingan MotoGP di tahun-tahun mendatang.
Ringkasan
Fermin Aldeguer, rookie Ducati di MotoGP, menjelaskan hubungannya dengan Pedro Acosta. Keduanya diketahui saling mengenal sejak kecil karena hubungan dekat keluarga mereka, namun kini menjadi rival di lintasan. Aldeguer menegaskan tidak ada permusuhan pribadi dan hubungan mereka sebatas rivalitas profesional, bahkan ia mengucapkan selamat atas podium Acosta di MotoGP Ceko.
Baik Aldeguer maupun Acosta menunjukkan potensi besar di MotoGP musim ini. Acosta meraih podium di MotoGP Ceko dan Hungaria, sementara Aldeguer di MotoGP Prancis dan Austria. Saat ini, Acosta berada di posisi kelima klasemen sementara, sedangkan Aldeguer di posisi kedelapan, menandakan persaingan menarik di masa depan.