
mellydia.co.id Timnas Indonesia memiliki rekam jejak yang kurang baik ketika ditangani oleh pelatih yang berasal dari Britania Raya.
Dalam beberapa hari terakhir, publik sepak bola Tanah Air dibuat heboh dengan calon pelatih baru Timnas Indonesia.
Terkini, ada dua nama yang digaungkan akan menjadi pelatih kepala.
Keduanya adalah John Herdman dan Giovanni van Bronckhorst.
Awalnya, nama Gio santer dikaitkan dengan pekerjaan tersebut.
Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, namanya semakin tenggelam.
Kini, nama Herdman digadang-gadang akan menjadi sosok pengganti Patrick Kluivert.
Hal itu dikarenakan Herdman cocok dengan kualifikasi yang diungkap oleh PSSI.
PSSI ingin menunjuk pelatih yang berpengalaman meloloskan tim ke Piala Dunia.
Trauma Tragedi Kudeta Belasan Tahun Lalu, Jordi Cruyff Tak Akan Tinggalkan Timnas Indonesia?
Pelatih asal Inggris itu sudah memenuhi kriteria awal dari PSSI.
Ia membawa Timnas Kanada lolos ke Piala Dunia 2022 lalu.
Sebelumnya, tim asal Amerika Utara tersebut tak pernah lolos lagi sejak 1986.
Meski begitu, Skuad Garuda ternyata punya masalah dengan pelatih asal Britania Raya.
Selain Herdman, dahulu kala PSSI pernah menunjuk pelatih asal Inggris dan Skotlandia.
Pada tahun 2004 lalu, mereka menunjuk Peter Withe sebagai pelatih kepala.
Awalnya, Withe sukses mengantarkan tim Merah-Putih menjadi runner-up Piala AFF 2004.
Namun, setelahnya ia gagal total menangani Boaz Solossa dkk.
Ia gagal membawa Indonesia melaju jauh di Kualifikasi Piala Dunia 2006.
John Herdman Sah Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Zainudin Amali: Belum Final, Nasih Nego!
Lalu, Pasukan Garuda juga tak mampu lolos grup di Piala AFF 2007.
Alhasil, ia harus meninggalkan jabatannya tersebut pada 18 Januari 2007 atau berselang satu hari setelah kegagalan di AFF.
Pada tahun 2019 lalu, PSSI kembali membuat keputusan untuk mempekerjakan pelatih asal Skotlandia yang notabene masih berada di kawasan Britania Raya.
Simon McMenemy yang saat itu masih menangani Bhayangkara FC ditunjuk menangani Irfan Bachdim dkk.
Berbekal kampiun Liga 1, Simon dikontrak untuk membawa Skuad Garuda berprestasi.
Sayangnya, ia hanya mengemban tugas tersebut selama sepuluh bulan saja.
Sebab, tim besutannya menelan empat kekalahan beruntun di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Kini, PSSI kemungkinan besar kembali mendatangkan pelatih asal Britania Raya.
Bedanya, Herdman memiliki prestasi yang lebih mentereng dibanding Withe dan Simon.
Jadi, layak untuk ditunggu bagaimana kiprah Herdman andai dirinya benar-benar ditunjuk untuk menangani Timnas Indonesia.



