mellydia.co.id Gary Rowett mendesak manajemen Oxford United yang kini dikuasai Erick Thohir untuk belanja pemain pada bursa transfer Januari.
Ada perbedaan besar di Oxford United pada bursa transfer awal musim dan tengah musim 2025/26.
Pada bursa transfer awal musim 2025/26, klub berjuluk The U’s tersebut belum dimiliki secara penuh oleh Erick Thohir.
Ketum PSSI dan Menpora RI tersebut memborong 100 persen saham Oxford United pada 14 November 2025.
Artinya, bursa transfer Januari akan sepenuhnya diampu oleh bos Erick.
Melihat situasi klub di kasta kedua Liga Inggris, Oxford memang dalam kondisi mendesak untuk upgrade pemain.
Tim berkostum kuning saat ini menghuni zona degradasi dengan hanya 19 poin dari 21 laga.
Pasukan Gary Rowett berjarak satu strip dan satu poin dari zona aman.
Laga terdekat Oxford yaitu menghadapi Charlton Athletic pada pekan ke-22 Divisi Championship, Sabtu (20/12/2025) malam ini.
Rumor Kencang ke Persib Bandung, Joey Pelupessy Cetak Gol Penentu Kemenangan Lommel SK, Gol Perpisahan?
Adapun bursa transfer Liga Inggris akan dibuka pada 1 Januari mendatang.
Pelatih Gary Rowett sejak jauh hari menyatakan urgensi untuk memperkuat materi pemain.
“Saya pernah di puncak Championship dan ingin menambah pemain, saya pernah di papan tengah dan ingin belanja pemain,” ucap Rowett di Oxford Mail.
“Tidak berbeda ketika kami berada di posisi sekarang di klasemen (papan bawah),” tuturnya.
Akan menjadi ujian bagi otot finansial Erick Thohir untuk memenuhi kebutuhan klub.
Pada musim panas lalu, Oxford mendatangkan total tujuh pemain, hanya dua yang berstatus permanen, sisanya pinjaman.
Erick belakangan memanfaatkan Oxford menjadi penampung pemain timnas Indonesia, Ole Romeny dan Marselino Ferdinan.
Jika kebijakan itu tak diimbangi pemain baru yang bisa instan meng-upgrade tim, Erick bisa menuai kritik.
“Kami mengetahui betapa kompetitifnya divisi ini,” tutur pelatih Rowett.
“Tentu saja kami mendapatkan dua atau tiga pemain kunci cedera sekarang.”
“Dan Anda selalu mencari dua atau tiga pemain yang bisa mendongkrak tim kembali,” terangnya.
Di tengah kesibukan mencari pelatih timnas Indonesia, bagaimana Erick mengurus Oxford United?
Dari Asisten Luis Milla ke Tangan Kanan Shin Tae-yong, Persebaya Satu-satunya Tim Tak Punya Pelatih Permanen
