mellydia.co.id Marselino Ferdinan tidak menjadi bagian dari timnas U-22 Indonesia yang tampil “jelek saja belum” di SEA Games 2025.
Desember 2024, Marselino Ferdinan menjadi pusat perhatian fans Indonesia dalam kacamata negatif.
Di ASEAN Cup 2024, ia dipaksa meninggalkan klub demi membela timnas Indonesia yang turun dengan pemain U-22 untuk menghadapi tim senior Asia Tenggara.
Tim yang diasuh Shin Tae-yong pun tersingkir di fase grup, dan sang pelatih kehilangan jabatan.
Marselino sebagai salah satu pemain bintang menjadi paling disorot, karena menerima kartu merah saat melawan Laos.
Kartu merah tersebut membuat ia harus absen melawan Vietnam, laga yang berakhir kekalahan.
Dampak dari partisipasi Marselino di ASEAN Cup 2024 tersebut yaitu: kehilangan waktu berharga di klub, dihujat netizen, dan hilangnya kepercayaan diri.
Tahun ini, PSSI berencana memerah lagi Marselino untuk agenda di luar kalender FIFA, yakni SEA Games 2025.
Padahal, karier pemain 21 tahun itu sedang menanjak di AS Trencin dengan tiga penampilan dalam satu bulan.
Berkat Jay Idzes, Emil Audero, dan Hartono, 3 Klub Bertenaga Indonesia Satroni Papan Atas Liga Italia
Pihak Trencin sempat melepas, tetapi kemudian menariknya lagi akibat cedera.
Keputusan Trencin terbilang brilian, karena jika tetap dilepas, ia bisa saja dipaksakan tampil.
Andai Indonesia kembali tampil buruk, Marselino juga terancam menjadi samsak kritik warganet.
Benar saja, timnas U-22 Indonesia tampil luar biasa buruk pada laga pertama Grup C SEA Games 2025 melawan Filipina, Senin (8/12/2025).
Tim asuhan Indra Sjafri tidak kelihatan sebagai tim yang berniat bermain melawan Filipina yang berstatus undedog.
Sebuah kesalahan dalam situasi lemparan ke dalam membuat Filipina menang 1-0.
Melihat rendahnya gairah dan intensitas para pemain pada laga tersebut, praktis kehadiran Marselino sekalipun kemungkinan tak mengubah keadaan.
Hanya ada beberapa pemain yang tampil dengan baik, seperti Ivar Jenner atau Dony Tri Pamungkas.
“Pemain sudah lengkap,” ujar pelatih Indra Sjafri setelah pemain terbaiknya, Marselino, absen.
“Begitu Marselino tidak bisa hadir, saya mendatangkan satu pemain dan sudah hadir di camp hari ini, Rifqi dan dari Persik Kediri,” jelasnya.
Marselino kini bisa berfokus memulihkan diri di Liga Slovakia, saat Indra dan PSSI kembali dihujat suporter.
Bertahun-tahun Andalkan Lemparan Jauh, Timnas U-22 Indonesia Besutan Indra Sjafri Keok dari Senjata Sendiri
