mellydia.co.id – Kabar duka menyelimuti Bobotoh. Seorang penggemar setia Persib Bandung dikabarkan meninggal dunia saat menyaksikan laga Persib Bandung melawan Borneo FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Jawa Barat, pada Jumat, 5 Desember 2025.
Kabar duka ini disampaikan langsung oleh Persib Bandung melalui laman resmi klub pada Sabtu, 6 Desember 2025.
Sutiana, Bobotoh yang berada di tribun VIP Barat selatan, menghembuskan napas terakhirnya akibat serangan jantung. Sempat mendapatkan pertolongan pertama dari tim medis di stadion, Sutiana kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bandung di Ujungberung untuk penanganan lebih lanjut.
Sayangnya, segala upaya medis tidak berhasil menyelamatkan nyawa Sutiana. Beliau dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit.
Adhitia Putra Herawan, Deputy CEO PT PERSIB Bandung Bermartabat, beserta seluruh jajaran manajemen Persib menyampaikan ucapan belasungkawa yang mendalam atas kepergian Bobotoh tersebut.
“Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Atas nama PERSIB, kami sangat berduka atas meninggalnya Pak Sutiana saat menyaksikan pertandingan di Stadion GBLA karena serangan jantung,” tutur Adhit, sapaan akrabnya. “Kami berdoa semoga seluruh amal ibadah Pak Sutiana diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan.”
5 Fakta Menarik dari Laga Persib Bandung Vs Borneo FC
Di balik kabar duka, Persib Bandung berhasil melanjutkan tren positifnya di Super League 2025/2026 dengan mengalahkan Borneo FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jawa Barat, pada Jumat, 5 Desember 2025.
Seperti dilansir TribunWow.com, Persib Bandung menunjukkan mental juara dengan melakukan remontada (comeback) gemilang atas Borneo FC dalam laga tunda pekan ke-4 Super League 2025/2026.
Sempat tertinggal 0-1 oleh gol Joel Vinicius, Persib Bandung membalas dengan tiga gol dan mengakhiri pertandingan dengan skor 3-1.
Gol-gol kemenangan Persib Bandung dicetak oleh Ramon Tanque (40′), Federico Barba (50′), dan Saddil Ramdani (90+7′).
Laga yang bertajuk big match ini menyajikan beberapa fakta menarik yang patut disimak. Berikut ulasan selengkapnya dari TribunWow.com:
1. Taktik Jitu Bojan Hodak
Salah satu faktor kunci kemenangan Persib Bandung adalah kepiawaian pelatih Bojan Hodak dalam meramu strategi. Meski dalam kondisi kurang sehat, Hodak mampu membangkitkan semangat tim dan meraih tiga poin penting.
Hodak menunjukkan kecermatannya dalam mengubah taktik setelah Persib Bandung tertinggal 0-1. Ia tak henti-hentinya memberikan instruksi dari pinggir lapangan kepada Marc Klok dan rekan-rekannya. Sayangnya, Hodak harus menerima kartu kuning di menit-menit akhir babak pertama akibat protes berlebihan kepada wasit.
2. Mariano Peralta Tak Berkutik
Pemain andalan Borneo FC, Mariano Peralta, yang digadang-gadang akan menjadi momok bagi pertahanan Persib Bandung, justru dibuat tidak berdaya di pertandingan ini.
Peralta memang dikenal sebagai pemain berbahaya yang kerap merepotkan tim-tim di Super League 2025/2026. Ia rajin mencetak gol dan memberikan assist untuk Borneo FC.
Tercatat, Mariano Peralta telah mengoleksi sembilan gol dan lima assist dalam 13 pertandingan bersama Borneo FC di Super League 2025/2026. Namun, kali ini, Federico Barba dan kolega berhasil mematikan pergerakannya dan membuatnya tidak berkutik sepanjang pertandingan.
3. Akhirnya, Ramon Tanque Pecah Telur!
Setelah melewati 15 pertandingan di semua kompetisi tanpa mencetak gol, penyerang Persib Bandung, Ramon Tanque, akhirnya berhasil memecah kebuntuan.
Ramon Tanque mengakhiri puasa golnya saat menghadapi Borneo FC. Ia berhasil menjebol gawang lawan melalui sundulan, memanfaatkan umpan silang dari Beckham Putra.
Sundulan Tanque sempat mengenai tangan kiper Borneo FC, Nadeo Argawinata, namun bola tetap meluncur deras ke dalam gawang. Gol ini diharapkan menjadi momentum bagi Tanque untuk terus menambah pundi-pundi golnya di musim ini.
4. Thom Haye Sempat Geram kepada Beckham Putra
Gelandang Persib Bandung, Thom Haye, terlihat menunjukkan kekesalannya kepada rekannya, Beckham Putra, saat ia memiliki ruang terbuka di sisi kiri luar kotak penalti Borneo FC. Momen ini terjadi saat Persib Bandung masih tertinggal 0-1.
Kejadian bermula ketika Thom Haye melihat celah kosong di sisi kiri dan meminta Beckham Putra untuk mengoper bola kepadanya. Namun, Beckham Putra justru mengirimkan umpan lambung yang sulit dijangkau oleh Thom Haye dan akhirnya bola berhasil dihalau oleh pemain belakang Borneo FC.
Thom Haye tertangkap kamera menunjukkan ekspresi kecewa kepada Beckham Putra setelah peluang tersebut gagal dimanfaatkan.
5. Federico Barba Cetak Rekor Tak Terduga
Kemenangan Persib Bandung atas Borneo FC juga memunculkan rekor di luar dugaan. Federico Barba berhasil mencatatkan namanya sebagai bek tengah paling subur di Liga 1 musim 2025/2026, setidaknya hingga pekan ke-13.
Dengan satu golnya di pertandingan ini, Federico Barba kini memimpin daftar pencetak gol terbanyak untuk pemain berposisi bek tengah. Jika ia mampu mempertahankan performa apiknya, bukan tidak mungkin Barba akan menyamai rekor yang pernah dicetak oleh bek Persib Bandung musim lalu, Gustavo Franca.
Pada musim sebelumnya, Gustavo Franca dan Aloisio Neto sama-sama mencatatkan 6 gol dan menjadi dua bek tersubur di Liga 1. Kehadiran Barba menjadi bukti bahwa Persib Bandung cerdik dalam menemukan bek tangguh dengan naluri mencetak gol yang tinggi.
Barba akan bersaing ketat dengan mantan bek Persib Bandung lainnya, Gustavo Franca, yang kini bermain untuk Malut United, serta Cleylton Santos (Persis Solo) dan Slavko Damjanovic (Bhayangkara FC), yang masing-masing telah mencetak 2 gol.
Berikut adalah daftar bek tersubur hingga pekan ke-13 Super League 2025/2026:
- Federico Barba (Persib Bandung/3 gol)
- Gustavo Franca (Malut United/2 gol)
- Cleylton Santos (Persis Solo/2 gol)
- Slavko Damjanovic (Bhayangkara FC/2 gol)
(TribunWow.com/ Yonatan Krisna Halman Tri Santosa/ Adi Manggala)
Ringkasan
Kabar duka datang dari laga Persib Bandung melawan Borneo FC, seorang Bobotoh bernama Sutiana meninggal dunia akibat serangan jantung. Sutiana sempat mendapatkan pertolongan medis dan dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong. Manajemen Persib menyampaikan belasungkawa atas kepergiannya.
Di balik kabar duka, Persib Bandung berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 3-1. Kemenangan ini diwarnai beberapa fakta menarik, seperti taktik jitu Bojan Hodak, performa Mariano Peralta yang tak berkutik, pecahnya telur Ramon Tanque, kekesalan Thom Haye kepada Beckham Putra, dan rekor Federico Barba sebagai bek tengah tersubur.
