Bukan imbas boikot Ultras Thailand, ini alasan stadion di SEA Games 2025 sepi penonton

Posted on

mellydia.co.id Pemandangan unik terjadi ketika Timnas U-22 Thailand menghadapi Timnas U-22 Timor Leste dalam pertandingan pertama Grup A SEA Games 2025.

Meski laga tersebut menampilkan tim tuan rumah, tidak banyak penonton yang hadir di Stadion Rajamangala, Bangkok.

Spekulasi kemudian muncul terkait alasan tidak banyak suporter yang hadir di stadion untuk mendukung Timnas U-22 Thailand.

Salah satunya keputusan Ultras Thailand untuk tidak menghadiri pertandingan sepak bola dan futsal di SEA Games 2025.

Timnas U-22 Indonesia Jadi Satu-satunya Tim Pot 1 yang Dirugikan Jadwal SEA Games 2025

Keputusan ini merupakan bentuk ketidakpuasan Ultras Thailand terhadap pihak penyelenggara SEA Games 2025.

Alasan yang dikemukakan oleh kelompok tersebut antara lain sistem pendaftaran tiket yang cacat dan kebijakan diskriminatif.

Pada SEA Games 2025, panitia mewajibkan para penggemar untuk memberikan informasi pribadi mereka sebelum memasuki stadion.

Peraturan ini menuai kecaman karena banyak penggemar meyakini pengungkapan informasi pribadi membuat pembeli tiket berisiko terkena penipuan.

Kemarahan Ultras Thailand kian bertambah lantaran aturan ini tidak berlaku untuk para penggemar yang membeli tiket VIP.

Hal ini dianggap sebagai tindakan diskriminasi antara penggemar biasa dan mereka yang memiliki hak istimewa.

Selain itu, alokasi dan pengaturan tempat duduk penonton oleh pihak penyelenggara juga menimbulkan kontroversi.

Kelompok Ultras Thailand mengklaim bahwa mereka ditempatkan di area yang tidak menguntungkan saat bersorak.

Menurut Thairath, Ultras Thailand mengatakan mereka tidak akan menginjakkan kaki di stadion sampai masalah tersebut diselesaikan.

Timnas U-22 Indonesia dan Thailand Diprediksi Jadi Juara Grup, Vietnam dan Malaysia Bersaing Ketat

Ultras Thailand menekankan bahwa mereka akan tetap mendukung para pemain Thailand dengan segala cara, tetapi tidak akan memasuki stadion.

Namun, akun All Things Thai Football mengatakan bahwa sepinya penonton tidak berhubungan dengan boikot Ultras Thailand.

Melalui unggahan di X, akun tersebut mengatakan bahwa masyarakat Thailand memang tidak tertarik dengan SEA Games.

Bahkan, akun tersebut mengatakan bahwa banyak orang Thailand yang tidak tahu negaranya menjadi tuan rumah SEA Games.

“Ini tidak ada hubungannya dengan boikot. Hanya saja orang Thailand tidak tertarik dengan SEA Games,” tulis All Things Thai Football.

“Faktanya, banyak orang Thailand sendiri tidak tahu bahwa kita adalah negara tuan rumah SEA Games,” tambahnya.

Jika demikian, ini menunjukkan kelemahan pihak penyelenggara dalam mempromosikan SEA Games di Thailand.

Meski tidak mendapat dukungan banyak penonton, Thailand tetap tampil perkasa dalam laga melawan Timor Leste.

Hasilnya, tim tuan rumah berhasil meraih kemenangan telak 6-1 untuk memimpin klasemen sementara Grup A.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *