mellydia.co.id Pengamat, Chicho Lorenzo membuat teori soal performa Francesco Bagnaia pada MotoGP 2025.
Musim 2025 benar-benar tak berlangsung baik bagi pembalap yang akrab disapa Pecco itu.
Jangankan bersaing memperebutkan gelar juara, dia malah terdampar di peringkat ke-4 klasemen akhir.
Publik praktis dibuat bertanya-tanya soal penyebab dari performa tak bagus ini.
Terlebih lagi, Bagnaia sebelumnya tampil solid pada musim 2024.
Melihat kondisi tersebut, Lorenzo punya teori yang menarik.
Bak melawan arus, dia menyebut tekanan besar sebagai rekan setim Marc Marquez bukanlah penyebab dari buruknya performa Bagnaia.
Banyak yang menang menduga Pecco kesulitan karena tekanan dari sang kompatriot baru.
“Saya biasa melihat Pecco sangat tenang, sangat lembut malah,” bedahnya, dilansir Juara.net dari Motosan.
Pandangan Rekan Setim Yamaha untuk Toprak Razgatlioglu sebagai Pendatang Baru MotoGP 2026
“Tetapi, gelar yang sudah dia bukukan membuktikan kehebatannya.”
“Apa yang terjadi padanya? Dia harus menghadapi Marc Marquez.”
“Namun, perlu diketahui bahwa musuhnya bukan cuma Marquez.”
“Malahan, saya pikir dia bisa mengatasi soal Marc dengan baik,” tambah Lorenzo.
Lanjutkan komentarnya, Lorenzo merasa Bagnaia lebih tersiksa karena kalah dari Alex Marquez.
Seperti yang diketahui, Alex menyelesaikan musim 2025 sebagi runner-up.
Total mengumpulkan 467 poin, pembalap Gresini Racing itu unggul 167 poin dari Pecco.
“Saya pikir, yang membuat dia akhirnya masuk ke dalam lubang tersebut adalah Alex Marquez bersama tim satelit,” tuturnya.
Bahas Kondisi Terbarunya, Marc Marquez Ingin Ikut Tes Malaysia dan Balapan Pembuka MotoGP 2026
“Dia benar-benar mengalahkannya sepanjang musim penuh…”
“Dengan sedikit pengecualian, kita sudah melihatnya sendiri.”
“Hal itu terlihat dari data…”
“Saya pikir, yang mengalahkan dia lebih ke Alex bukannya Marc,” imbuh Lorenzo.
Menarik menantikan apa yang akan ditunjukkan Bagnaia pada musim 2026 mendatang.
Sama seperti musim lalu, dia masih bertandem dengan Marc Marquez di tim Ducati pabrikan.
