mellydia.co.id Jagoan asal Brasil, Renato Moicano menyebut bahwa rekan Khamzat Chimaev, Arman Tsarukyan telah merusak salah satu divisi di UFC, yakni kelas ringan.
Klaim Moicano itu dibuat saat mengomentari carut-marut duel perebutan takhta penguasa divisi tersebut.
Seperti yang diketahui, kelas ringan saat ini dirajai oleh, Ilia Topuria.
Sebagai juara, petarung asal Georgia itu tentu punya kewajiban untuk menggelar pertarungan perebutan gelar.
Namun, Topuria belakangan mengambil cuti panjang untuk alasan pribadi.
UFC yang memutar otak akhirnya membuat sabuk interim atau pengganti.
Sabuk juara tersebut rencananya akan diperebutkan Justin Gaethje dan Paddy Pimblett, awal tahun 2026 nanti.
Kondisi ini menuai sebuah komentar nyelekit dari Moicano, yang merasa penunjukan calon penantang gelar interim tidaklah adil.
Di satu sisi, dia juga mengeklaim bahwa kelas ringan jadi hancur gara-gara rekan Chimaev, Tsarukyan.
Bukan Eks Juara UFC, Jagoan Tak Terkalahkan Diklaim Paling Layak Hadapi Islam Makhachev
Sorot tajamnya tertuju pada tindakan Tsarukyan yang mangkir dari duel lawan Islam Makhachev, awal tahun 2025 kemarin.
“Saya rasa, itu tidaklah adil,” bebernya, dilansir Juara.net dari Championat.
“Siapa yang dia kalahkan di divisi ini? Saat saya menghadapi Islam Makhachev, Arman yang harusnya bertarung memperebutkan gelar.”
“Namun, dia menghancurkan divisi ini. Kalau dia bertarung saat itu, divisi ini akan tetap tumbuh.”
“Sekarang, kita semua punya Ilia Topuria. Dia sedang ada masalah keluarga dan tak mau bertarung.”
“Kemudian, mereka menggelar duel Justin Gaethje melawan Paddy Pimblett…”
“Bagi saya, itu seperti juara palsu. Menggelar duel perebutan sabuk interim adalah hal yang tak penting.”
“Karena siapapun yang menang, juaranya tetap Topuria,” tutup Moicano.
Gara-gara Rematch Alexander Volkanovski vs Diego Lopes, Petarung Ini Kehilangan Minat pada Duel MMA
Tsarukyan sejatinya bukan tanpa sebab memutuskan mundur dari duel lawan Makhachev.
Kala itu, dia mengalami masalah kesehatan gara-gara pemangkasan berat badan.
Tentu jagoan berjulukan Anhalkalakets tersebut juga merasa sangat kecewa.
Pasalnya, dia sudah menunggu kesempatan maju ke duel perebutan gelar UFC sejak lama.
Apalagi lawannya adalah Makhachev yang pernah mengalahkan dia sebelumnya.
Situasi yang dihadapi Tsarukyan saat ini malah tidak terlalu baik.
Namanya tak dipilih Dana White cs untuk memperebutkan sabuk interim, meski dia duduki peringkat pertama.
